Harga Kopi Arabica Naik Terpicu Penurunan Proyeksi Produksi di Brazil

550
Vibizmedia Photo

Harga kopi arabika ICE naik di akhir perdagangan Kamis dini hari (08/09), terpicu penurunan proyeksi produksi tanaman kopi di Brazil.

Lembaga statistik nasional Brazil IBGE menurunkan proyeksi untuk tanaman kopi arabica 2016/17 sebesar 1,5 persen dari Agustus, menjadi 39,8 juta kantong di tengah kekhawatiran tentang cuaca kering.

James Cordier, pendiri OptionSellers.com berbasis di Tampa, Florida mengatakan kenaikan harga arabika dipengaruhi persediaan arabika berlimpah di negara-negara konsumen.

Lihat : Harga Kopi Arabica ICE Naik 1,5 Persen Terdukung Pelemahan Dollar AS dan Kekuatiran Tanaman

Harga kopi arabika berjangka di penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami penguatan. Harga kopi arabika berjangka bulan Desember 2016 naik sebesar 1,35 dollar atau setara dengan 0,88 persen dan ditutup pada posisi 1.5510 dollar per pon.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kopi arabica berjangka untuk perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan potensi pelemahan dollar AS dengan pudarnya harapan kenaikan suku bunga AS.

Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,5800 dollar dan 1,6100 dollar. Sedangkan level Support yang akan dihadapi jika terjadi pelemahan ada pada posisi 1,5200 dollar dan 1,4900 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here