Harga Emas Naik Tipis, Tertahan Kekuatiran Kenaikan Suku Bunga AS Desember

1050

Harga Emas naik tipis pada akhir perdagangan Jumat dinihari, setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga tidak berubah, namun sinyal hwakish kenaikan bulan Desember menahan kenaikan harga lebih jauh.

Harga emas spot naik tipis 0,04 persen pada $ 1,337.11 per ons, sedangkan harga emas berjangka AS juga naik tipis 0,07 persen menjadi $ 1,340.90 per ons.

Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan Kamis dinihari tadi (22/09) tetapi memberikan sinyal kuat untuk pengetatan kebijakan moneter pada akhir tahun ini karena pasar tenaga kerja membaik lebih lanjut.

Ketua Fed Janet Yellen, berbicara setelah pernyataan kebijakan terbaru bank sentral, mengatakan pertumbuhan AS sedang terlihat kuat dan tingkat kenaikan akan diperlukan untuk menjaga perekonomian kuat dan memicu inflasi tinggi.

Yellen mengatakan ia berharap satu tingkat meningkat tahun ini jika pasar kerja terus meningkat dan risiko baru yang besar tidak timbul.

Lihat : The Fed Sinyalkan Kenaikan Suku Bunga AS di Desember

Emas sangat berdampak terkait kenaikan suku bunga, terutama di Amerika Serikat, seperti suku bunga yang lebih tinggi mengangkat biaya kesempatan memegang aset non-produktif dan meningkatkan dolar AS.

Pasar akan erat menganalisa data AS yang akan datang seperti GDP, non-farm payrolls dan inflasi untuk petunjuk tentang arah suku bunga.

Pasar saham dunia, obligasi dan sebagian harga komoditas menguat pada Kamis, sementara dolar melemah.

Kepemilikan SPDR Gold Trust, emas terbesar di dunia yang didukung exchange-traded fund, naik 0,60 persen menjadi 944,39 ton pada hari Rabu.

Di antara logam mulia lainnya, perak turun 0,5 persen pada $ 19,71 per ons setelah menyentuh tertinggi dua minggu di awal sesi.

Platinum turun 0,4 persen menjadi $ 1,044.50 per ons. Naik lebih dari 2 persen di sesi sebelumnya menyentuh tertinggi sejak awal pekan lalu di $ 1,056.60.

Palladium naik 0,9 persen menjadi $ 689,70. Ini memukul dekat dua minggu tinggi $ 694,30 di sesi terakhir.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas berpotensi lemah dengan kekuatiran kenaikan suku bunga Desember menguat, namun jika dollar AS lanjutkan pelemahan dapat mengangkat harga. Harga emas diperkirakan berada pada kisaran Support $ 1,335-$ 1,333 dan jika harga naik ada di kisaran Resistance $ 1,339-$ 1,341.

Freddy/VMN/ VBN/ Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here