Pergerakan rupiah hingga perdagangan sesi siang di pasar spot masih menunjukkan kondisi yang kuat meskipun sempat bergerak negatif di tengah penguatan dollar AS terhadap banyak rival utamanya. Optimisme investasi denominasi rupiah bangkit kembali saat ekspektasi kenaikan Fed rate berusaha membayangi negara emerging market.
Kuatnya rupiah hingga sesi siang membuat aliran keluar modal asing dari bursa saham dapat ditahan sehingga net sell asing hanya sebesar Rp22 miliar lebih. Aksi jual investor asing yang minim tersebut tidak mampu menekan IHSG yang sedang naik 0.6%.
Lihat: IHSG 14 Oktober Sesi 1 Datar Terkena Upaya Profit Taking Asing
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot siang ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,07% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13064/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13069/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih lemah di 13047 dari perdagangan sebelumnya di 13028, demikian kurs transaksi antar bank juga diperlemah ke 13112 perdagangan sebelumnya 13093 .
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi lemah pada akhir perdagangan oleh penguatan dollar AS, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di kisaran support 13080 dan resistance di 13000.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens