Di akhir perdagangan akhir tahun bursa Hong Kong Jumat (30/12), indeks Hang Seng ditutup naik 209,65 poin, atau 0,96 persen pada 22000.56. Namun indeks utama berakhir 2016 dekat tempat mereka mulai setelah volatil 12 bulan, diselingi dengan keputusan Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa dan kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS.
Semua sektor di Hong Kong menguat pada hari Jumat, dengan sektor bahan baku dan sektor jasa diantara para pemain terbaik.
Namun untuk 2016, indeks Hang Seng bukukan kenaikan tipis 0,39 persen.
Pasar mengalami awal yang kacau untuk tahun ini karena kekhawatiran bahwa ekonomi global mungkin tergelincir ke dalam resesi.
Dengan investor mencari dividen yang sehat, pemulihan selanjutnya menjadi momentum sampai keputusan terduga Inggris pada bulan Juni untuk meninggalkan Uni Eropa sempat menekan pasar.
Setelah shock Brexit memudar, pasar kembali dalam tren meningkat, hanya untuk akhirnya kehabisan tenaga setelah kemenangan mengejutkan Trump pada bulan November, yang mendorong dolar AS terhadap mata uang Asia lainnya.
Analis mengatakan tahun depan akan sangat tak terduga untuk pasar Hong Kong, dengan banyak tergantung pada apakah investor Tiongkok akan meningkatkan pembelian saham Hong Kong melalui skema investasi lintas batas baru yang diperluas antara dua pasar.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng terpantau naik 175,00 poin atau 0,80 persen pada 21,964.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 21,789.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Hang Seng akan mencermati pergerakan bursa Wall Street malam nanti. Secara teknikal Indeks Hang Seng akan bergerak dalam kisaran Support 21,500-21,098, dan kisaran Resistance 22,444-22,913.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
