Harga kopi arabika ICE naik di akhir perdagangan akhir pekan Sabtu dini hari (11/02), terpicu perkiraan penurunan produksi kopi arabica.
Lembaga kopi di Brazil Conab menyatakan perkiraan awal untuk produksi domestik 2017-18 akan mengalami penurunan 8-15%, menjadi 43.65m-47.50m kantong.
Harga kopi arabika berjangka di penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami penguatan. Harga kopi arabika berjangka bulan Mei 2017 naik sebesar 0,55 dollar atau setara dengan 0,37 persen dan ditutup pada posisi 1.4815 dollar per pon.
Untuk minggu ini harga kopi arabica masih lemah -0,37 persen, sebagian besar tertekan penguatan dollar AS dan peningkatan produksi dan ekspor Kolombia.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kopi arabica berjangka untuk perdagangan selanjutnya berpotensi kuat dengan pelemahan dollar AS. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,5100 dollar dan 1,5400 dollar. Sedangkan level Support yang akan dihadapi jika terjadi pelemahan ada pada posisi 1,4500 dollar dan 1,4200 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang