Kondisi pergerakan rupiah di perdagangan pasar spot akhir sesi Asia masih menunjukkan pergerakan yang merah setelah awal sesi dibuka melemah dari perdagangan sebelumnya meskipun dollar AS sedang melemah terhadap banyak rival utamanya. Pelemahan rupiah di pasar spot mengikuti turunnya nilai kurs transaksi BI antar bank yang ditetapkan pagi tadi.
Lemahnya posisi rupiah siang ini terhadap dollar AS membuat investor asing banyak tarik modalnya sehingga net buy asing awal sesi berkurang menjadi Rp84 miliar. Tekanan jual investor asing tersebut ikut melemahkan gerak IHSG yang sempat mencapai rekor tertinggi.
Lihat: IHSG 31 Maret Sesi 1 Flat, Aksi Beli Saham Investor Asing Masih Berlanjut
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot siang ini bergerak negatif dengan posisi pelemahan 0,05% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13322/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13325/US$. Demikian untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini lebih lemah dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih lemah di 13321 dari perdagangan sebelumnya 13316 , demikian kurs transaksi antar bank juga ditetapkan lebih lemah di 13388 dari perdagangan sebelumnya 13383.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hingga sore berpotensi kuat oleh rontoknya kekuatan dollar AS hingga sesi malam, dan Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di kisaran support di 13335 dan resistance di 13305.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens