Harga karet Tocom pada perdagangan sesi siang Jumat (20/04) berakhir naik. Harga karet alami berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu Oktober 2017 menguat terbantu kenaikan harga minyak mentah.
Harga minyak mentah naik pada perdagangan sesi Asia hari Jumat (28/04), namun masih berada di jalur untuk kerugian mingguan kedua berturut-turut karena kekhawatiran bahwa penurunan produksi yang dipimpin OPEC telah gagal untuk secara signifikan memperketat pasar dengan berlimpahnya pasokan. Kenikan minyak mentah terdukung optimisme pemotongan lanjutan OPEC.
Harga minyak mentah berjangka A.S. West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada $ 49,43 per barel, naik 46 sen atau 0,94 persen. Harga minyak mentah berjangka Brent berada di $ 51,87 per barel, naik 43 sen atau 0,84 persen.
Lihat : Harga Minyak Mentah Sesi Asia Menguat Terdukung Optimisme Pemotongan Lanjutan OPEC
Kenaikan harga minyak mentah membuat biaya produksi karet sintetis menjadi lebih mahal. Dampaknya permintaan terhadap komoditas karet alami seperti yang diperdagangkan di Tocom mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Oktober 2017 siang ini berakhir naik sebesar 2,3 yen atau 1,07 persen pada posisi 217,30 yen per kilogram, naik dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 215,00 yen per kilogram.
Untuk minggu ini harga karet Tocom naik 0,6 persen, sebagian besar terdukung pelemahan Yen dan peningkatan harga minyak mentah.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan selanjutnya hari ini masih berpotensi menguat dengan kenaikan minyak mentah.
Untuk sesi perdagangan selanjutnya harga diperkirakan akan menemui level Resistance di posisi 208,00 yen. Resistance selanjutnya ada di 213,00 yen. Sementara itu jika harga melemah akan menemui Support di posisi 198,00 yen dan 193,00 yen.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang