Dollar AS dan Wall Street Tergelincir; Minyak dan Emas Melompat

986

Bursa saham A.S. ditutup lebih rendah pada akhir perdagangan Rabu dinihari (28/06) terganjal penurunan saham teknologi besar hingga lebih dari 1 persen, sementara penundaan pemungutan suara untuk RUU kesehatan pengganti Obamacare oleh Senat AS meningkatkan ketidakpastian berjalannya kebijakan pemerintah AS. Indeks Dow Jones turun 0,46 persen menjadi ditutup pada 21.310,66, dengan penurunan tertinggi saham Verizon. Indeks S & P 500 turun 0,81 persen menjadi berakhir pada 2,419,38, dengan teknologi informasi memimpin 10 sektor yang lebih rendah. Indeks Nasdaq turun 1,61 persen, menjadi ditutup pada 6.146,62.

Bursa Asia di buka dalam posisi merah pada perdagangan Rabu pagi setelah RUU untuk menggantikan Obamacare di AS tertunda. Terpantau Indeks Nikkei turun 0,12 persen pada 20199.96. Indeks ASX 200 naik 0.08 persen pada 5718.70. Sedangkan indeks Kospi turun 0,18 persen pada 2387.70.

Dari pasar komoditas, harga minyak mentah naik pada akhir perdagangan Rabu dinihari (28/06) terpicu pelemahan dollar AS. Harga minyak mentah berjangka AS ditutup pada $ 44,24, naik 86 sen atau 2 persen. Diperkirakan harga minyak mentah akan bergerak lemah terpicu peningkatan persediaan minyak mentah mingguan AS seperti yang dilaporkan API.

Harga Emas naik pada akhir perdagangan Rabu dinihari (28/06) setelah mencapai titik terendah enam minggu di sesi sebelumnya karena bargain hunting dan kemerosotan dolar AS sebelum pidato pejabat Federal Reserve A.S. Harga emas spot LLG naik 0,34 persen menjadi $ 1.248,23 per ons. Diperkirakan harga emas berpotensi naik jika pelemahan dollar AS berlanjut.
Dolar A.S. mencapai level terendah lebih dari sembilan bulan terhadap euro pada hari Selasa setelah kepala Bank Sentral Eropa membuka pintu pada langkah-langkah yang mungkin akan mulai mengurangi stimulus darurat bank sentral terhadap ekonomi. EURUSD  naik 1,40 persen pada 1.1337. GBPUSD naik 0.72 % pada 1.2811.  USDJPY naik 0,45 persen pada 112.34. 
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here