Harga Kakao ICE 13 Februari Dilemahkan Penurunan Dollar

768

(Vibiznews – Commodity) Harga kakao berjangka ICE Futures pada akhir perdagangan Selasa dinihari (13/02) ditutup turun. Penurunan harga kakao masih terpicu perkiraan surplus produksi kakao, khususnya di produsen terbesar komoditas tersebut dan juga posisi pelemahan dollar AS.

Pekan lalu International Cocoa Organization (ICCO) mengumumkan telah terjadi surplus global sebanyak 370.000 ton pada 2016/17, dan diperkirakan akan terjadi kelebihan pasokan pada tahun 2018/19 sekitar 200000 ton. Kelebihan pasokan dipicu oleh sedikitnya permintaan di tengah musim panas yang akan datang dan menyuburkan tanaman kakao khususnya di Pantai Gading-Afrika Barat.

Di akhir perdagangan dinihari tadi, harga kakao berjangka kontrak Mei 2018 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan penurunan. Harga komoditas tersebut ditutup merosot sebesar 53 dollar atau 0,5 persen pada posisi $2007/MT.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya berpotensi kuat jika pelemahan dollar AS berlanjut. Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk menembus level Resistance  pada 2070 dollar dan 2100 dollar. Dan jika terjadi koreksi akan bergerak di kisaran Support  1990 dollar dan 1950.

Jul Allens, Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
Editor: Asido S

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here