Emas Global Melemah di Hari Keempatnya, Emas Antam Turun Lagi ke Rp637.000 per gram

920

(Vibiznews – Commodity) – Harga emas dunia turun lebih lanjut pada perdagangan Rabu (21/02) dan mencapai level terendah satu minggunya karena dollar yang terus menguat, pulih dari level terendah tiga minggu terakhir, sementara investor sedang menunggu rilis risalah rapat kebijakan terakhir Federal Reserve untuk petunjuk arah laju kenaikan suku bunga tahun ini.

Spot emas telah tergelincir 0,2 persen ke level $1,328.37 per ounce pada Rabu sore WIB dan turun untuk sesi hari keempatnya secara berturut-turut. Sebelumnya, harga emas sempat menyentuh level terendah sejak 14 Februari di $1,325.31 per ounce. Sedangkan, emas berjangka AS turun 0,2 persen menjadi $1,328.5 per ounce.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang, naik 0,1 persen ke level 89,86, merupakan level tertinggi satu minggunya. Dollar sempat mencapai titik terendah tiga tahun di 88.253 pada 16 Februari lalu.

Sementara itu, analis Vibiznews melihat bahwa harga spot emas dunia bila terkoreksi berlanjut akan menuju level support di $1,306.65 dan $1,305.50, walaupun kelihatannya akan tertahan di sana-sini. Sedangkan kalau balik terdongkrak ke atas akan menuju ke level resistant $1.361.29 dan level $1.365.63.

Di dalam negeri, harga emas spot dalam rupiah turun ke Rp581.752 per gram-nya dibandingkan Rp586.032 pada perdagangan pasar sebelumnya. Sementara itu, harga emas ANTAM terpantau turun Rp3.000 ke level harga Rp637.000 per gramnya, dibandingkan harga pada Senin kemarin di Rp641.000.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here