(Vibiznews – Index) – Indeks utama bursa saham AS naik lebih tinggi mengikuti bursa saham Eropa dan Asia didorong optimism kinerja laporan pendapatan perusahaan. Imbal hasil Treasury 10-tahun AS menembus level 3 persen untuk pertama kalinya sejak 2014, sementara dolar mundur dari level tertinggi sejak Januari.
Harga saham Eli Lily Co menguat setelah meningkatkan perkiraan pendapatannya, 3M Co. merosot setelah hasil penjualannya merosot. Amen Inc. dan Capital One Financial Corp melaporkan kinerja keuangannya setelah pasar tutup.
Saham Rusal di Hong Kong membukukan kenaikan terbesar mereka, minyak West Texas mendekati $ 69 per barel di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan ekspektasi untuk penurunan stok minyak mentah AS.
Saham
Indeks S & P 500 naik 0,2 persen pada 09:55 waktu New York, sementara Dow Jones Industrial Average naik 0,2 persen dan Nasdaq Composite Index naik 0,1 persen.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,1 persen dan MSCI Asia Pacific Index naik 0,4 persen.
The U.K. FTSE 100 Index naik 0,2 persen, mencapai tertinggi dalam lebih dari 11 minggu di muka keenam berturut-turut.
Indeks Pasar Berkembang MSCI turun 0,1 persen ke level terendah dalam hampir tiga minggu.
Mata Uang
Euro sedikit berubah menjadi $ 1,2208.
Pound Inggris naik 0,1 persen menjadi $ 1,3960.
Yen Jepang melemah 0,3 persen menjadi 109,09 per dolar, penurunan kelima beruntun.
Obligasi
Imbal hasil pada obligasi 10-tahun AS naik dua basis poin menjadi 2,99 persen, setelah menembus level 3 persen untuk kali pertama 2014 ini.
Imbal hasil 10-tahun Jerman sedikit berubah pada 0,63 persen.
Imbal hasil 10 tahun Inggris turun sekitar satu basis poin menjadi 1,53 persen.
Komoditas
Minyak mentah West Texas Intermediate sedikit berubah pada $ 68,60 per barel, setelah mencapai yang tertinggi dalam lebih dari tiga tahun.
Emas naik 0,1 persen menjadi $ 1,326.34 per ons, terlemah dalam lima minggu.
Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner/Vibiz Consulting Group
Editor : Asido Situmorang
