(Vibiznews – Economy & Business) Optimisme bisnis Jerman turun untuk bulan kelima berturut-turut pada Januari, sebuah survei menunjukkan pada hari Jumat (25/01), di mana eksekutif perusahaan menjadi pesimis tentang bisnis masa depan untuk pertama kalinya sejak 2012.
Lembaga ekonomi Ifo yang berbasis di Munich mengatakan indeks iklim bisnisnya turun menjadi 99,1, level terendah sejak Februari 2016.
“Keresahan tumbuh di antara bisnis Jerman,” kata Presiden Ifo Clemens Fuest dalam sebuah pernyataan seperti yang dilansir CNBC. “Ekonomi Jerman sedang mengalami penurunan.”
Ekonomi Jerman tumbuh pada laju yang lebih lambat tahun lalu dibandingkan pada 2017 karena produsen menghadapi tantangan dari ketegangan perdagangan, perlambatan di zona Eropa dan melemahnya permintaan dari China dan pasar negara berkembang.
Pemerintah telah memangkas perkiraan pertumbuhan ekonominya untuk 2019 menjadi 1,0 persen dari 1,8 persen karena pertumbuhan ekonomi global yang lebih lambat dan ketidakpastian tentang keluarnya Inggris dari Uni Eropa, sebuah surat kabar melaporkan pada hari Kamis.
Analis juga menyatakan ketidakjelasan kesepakatan keluarnya Inggris dari Uni Eropa dan penutupan pemerintah AS sedang meredam iklim bisnis di Jerman.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group