ICE London Jual Kakao Murah Karena Poundsterling Anjlok

778

(Vibiznews – Commodity) – Harga kakao berjangka yang diperdagangkan di bursa ICE New York dan berakhir pada hari  Rabu (15/05) bangkit dari perdagangan sebelumnya. Berbeda dengan harga kakao di bursa ICE London turun ke posisi terendah 1-1/2 bulan.

Kenaikan harga kakao di New York dipicu oleh kondisi kering di Pantai Gading  dari Pusat Prediksi Iklim AS menunjukkan curah hujan di bawah rata-rata di Pantai Gading selama 5-11 Mei. Namun anjloknya harga kakao di London dipicu oleh penurunan poundsterling dalam GBPUSD ke level terendah 2 minggu.

Harga kakao berjangka untuk kontrak paling ramai yaitu bulan Juli di ICE New York  ditutup naik  6 poin atau 0.26 persen  pada posisi $2293  per ton. Untuk  harga kakao berjangka kontrak bulan Juli  bursa London  ditutup turun 22 poin atau 1.29% ke posisi $1680 per ton.

Kenaikan harga kakao dalam waktu dekat tampaknya dibatasi oleh produksi kakao yang kuat di Afrika Barat seperti yang dilaporkan pemerintah Pantai Gading dan Ghana sebelumnya, selain itu juga akan ditekan laporan persediaan kakao di gudang yang dipantau ICE naik ke level tertinggi 8-1/2 bulan Kamis lalu dari 4,529 juta kantong.

Untuk perdagangan selanjutnya hingga sesi Amerika malam nanti, analis Vibiz Research Center memperkirakan  harga kakao berpotensi  turun kembali oleh laporan pasokan di Afrika Barat.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here