(Vibiznews-Commodity) Harga emas diperdagangkan turun secara solid pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat hari Rabu kemarin, karena koreksi turun dari keuntungan yang kuat yang dialami pada hari Senin dan Selasa. Kelihatannya akan ada lebih banyak volatilitas yang tinggi di pasar metal pada hari-hari yang akan datang.
Emas berjangka bulan April terakhir turun $49.80 per ons pada $1,611.00. Sementara harga emas Antam masih dipengaruhi kenaikan harga pada hari Selasa dan belum menyesuaikan diri dengan penurunan pada hari Rabu ditawarkan beli pada Rp 919.000,- naik sebesar Rp 28.000,-
Pasar saham global kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham berjangka AS mengarah turun pada saat pembukaan sesi elektronik New York dimulai. Pasar saham dibuat naik pada hari Rabu dengan berita bahwa Kongres AS telah menyetujui paket bantuan keuangan senilai $2 triliun untuk penduduk dan pebisnis yang begitu terdampak secara negatif oleh merebaknya wabah Covid-19.
Banyak trader dan investor sekarang sedang bertanya-tanya apakah dasar telah tercapai bagi indeks saham AS dengan mempertimbangkan keuntungan harian yang mencapai rekor pada hari Selasa.
Para trader metal masih membicarakan mengenai gerakan harga yang liar di pasar emas berjangka dan spot di London pada hari Selasa yang lalu. Pada hari itu, para trader emas yang besar dan para pedagang emas komersial di Eropa yang normalnya membuat keputusan trading berdasarkan harga emas spot London, pada bergegas membeli emas berjangka Comex ketika mereka tidak bisa masuk ke London yang mereka rasa harga emasnya akurat. Terlebih penting lagi, tidak ada konfirmasi mengenai hal ini selagi para trader mencoba menjernihkan kebingungannya. Ini membuat kenaikan gila-gilaan atas harga emas dalam waktu sehari dan sekarang ini terjadi koreksi yang cukup besar atas kenaikan harga pada hari Selasa yang lalu.
Secara tehnikal, obyektif kenaikan harga emas selanjutnya adalah menembus “resistance” yang solid di $1,682.75 setelah terlebih dahulu harus berhasil melewati $1,628.92 dan kemudian $1,647.60. Sedangkan obyektif penurunan harga emas adalah menembus “support” yang solid di $1,542.15 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $1,593.77 dan kemudian $1,577.30.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
