(Vibiznews – Commodity) – Harga karet acuan dunia di bursa komoditas Tokyo terus menanjak tinggi hingga mencapai posisi tertinggi sejak perdagangan tanggal 11 Maret pada perdagangan hari Kamis (20/05/2020). Namun kemudian terpangkas oleh profit taking oleh retreatnya perdagangan saham di bursa Nikkei.
Rally harga karet Tocom awal sesi di bursa Jepang dipicu oleh pelemahan yen Jepang terhadap dolar AS dan juga pergerakan kuat harga minyak mentah dunia acuan internasional yang rally sejak perdagangan kemarin. Rally saham sempat membuat harga karet naik 1 persen lebih.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling ramai untuk kontrak bulan Oktober 2020 akhir perdagangan sesi sore ditutup menguat 0,6 yen atau 0,38% dari akhir perdagangan sebelumnya ke posisi 155.5 yen, setelah sempat mencapai posisi rendah di posisi 155.1 yen dan posisi tertinggi di 157,6 yang merupakan harga karet tertinggi sejak 12 Maret.
Demikian untuk harga karet alami yang banyak diperdagangkan di bursa Shanghai (SHFE) yaitu kontrak bulan September ditutup dengan harga di posisi 10435 yuan, yang naik sekitar 20 yuan atau 0,19% dari posisi sebelumnya. Harga karet di bursa Sicom, untuk kontrak bulan September alami penguatan US$0,3 atau 0,25% ke posisi US$118.8.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting