(Vibiznews – IDX Stocks) – Setelah di awali pagi yang penuh optimis, pada hari kedua minggu ini IHSG berhasil ditutup melompat 3.53% lebih tinggi atau 170.12 poin ke level 4986.45 demikian juga dengan indeks LQ45, meraih keuntungan besar, melonjak 4.89% atau 36.17 poin ke level 776.03.
Dari catatan perdagangan terlihat ada 102 saham yang harganya turun sementara lebih banyak yang harganya naik yaitu 341 saham dan yang stagnan ada 144 saham. Jumlah saham yang diperjualbelikan ada sebanyak 9.51 miliar lembar saham dengan nilai sebesar Rp.8.36 triliun.
Ke sepuluh indeks sektoral mendukung penguatan IHSG dipimpin oleh sektor perbankan yang melompat 4.96% lalu aneka indutri yang melonjak sebesar 4.11% kemudian sektor infrastruktur sebesar 3.63 persen.
Bursa utama Asia juga ditutup dengan sangat baik pada sore hari ini, indeks Nikkei 225 melompat 4.88% atau 1051.26 poin ke level 22582.21 demikian juga dengan indeks Hang Seng, naik tajam 2.48% atau 594.39 ke level 24371.34 dan indeks Shanghai, SSEC menguat 1.44% atau 41.72 poin ke level 2931.75.
Nilai tukar rupiah siang hari ini menguat, di pasar spot berada di Rp.14.100 per dolar AS, menguat 0.11% dibandingkan hari sebelumnya yang berada pada Rp.14.115 per dolar AS. Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang lainnya di kawasan Asia dimana won Korea Selatan memimpin penguatan, naik 0.76% terhadap dolar AS.
Potensi akan adanya pemangkasan produksi lebih lanjut berhasil mengerek harga minyak mentah dunia dan menjadi angin segar setelah kekhawatiran akan merebaknya kembali virus corona muncul di seluruh dunia. Siang ini harga minyak mentah dunia jenis Brent untuk pengiriman bulan Agustus 2020 naik 9 sen atau 0.2% ke USD 39.81 per barel dimana pada sesi sebelumnya harga minyak Brent juga sudah naik sebesar 2.6 persen. Demikian juga dengan harga minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli 2020 juga naik 3 sen atau hampir 0.1% ke USD 37.15 per barel dan pada penutupan kemarin sudah menguat sebesar 2.4 persen.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang
