(Vibiznews – Commodity) – Harga kakao mixed pada penutupan pasar hari Selasa dengan harga kakao di New York naik ke tertinggi satu minggu dan harga kakao di London turun.
Harga kakao September di ICE New York pada penutupan hari Selasa naik $20 (0.88%) menjadi $2,425 dan harga kakao September di ICE London turun 0.35%.
Harga kakao mixed pada penutupan pasar hari Jumat dengan kenaikan harga kakao ke tertinggi satu minggu karena hujan deras dan banjir di Ivory Coast mengganggu pertumbuhan dari tanaman kakao dan menundah pengiriman kakao ke pelabuhan. Harga kakao di London turun karena menguatnya GBP/ USD, menguat 0.40% sehingga kenaikannya 3 sesi. dengan menguatnya pound sterling membuat harga kakao turun karena harga kakao menggunakan sterling.
Pada saat ini harga kakao tertekan karena berkurangnya permintaan dan surplus meningkat dari kakao. JSG Commodities pada hari Jum’at lalu memperkirakan bahwa pasar global di 2020/21 akan surplus 300,500 MT dibanding defisit 44.000 MT di 2019/20. JSG mengatakan bahwa permintaan coklat global berkurang karena lockdown wabah covid-19 sehingga airport dan pompa bensin ditutup membuat penjualan coklat menurun.
Meningkatnya persediaan di Ivory Coast, negara produsen kakao terbesar di dunia, pemerintah Ivory Coast melaporkan pada hari Senin bahwa petani mengirim 2.098 MMT kakao ke pelabuhan selama 1 Oktober – 21 Juni naik 0.4% dari tahun lalu.
The Ghana Cocoa Board melaporkan pada hari Senin bahwa pemerintah Ghana membeli kakao dari petani selama 1 Oktober – 28 Mei turun 5 % dari tahun lalu menjadi 737,783 MT.
Persediaan kakao menurut pengamatan ICE pada hari Selasa rendah di 4.195 juta kantong.
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $2,200 dan berikut ke $2,170 sedangkan resistant pertama di $2,290 dan berikut ke $2,320.
