(Vibiznews – Commodity) Minyak mentah AS West Texas Intermediate naik pada perdagangan sesi Asia, meskipun demikian pergerakan naik minyak mentah ini selanjutnya mengalami kesulitan untuk bergerak naik lebih tinggi diatas $41.63 yang disebabkan oleh laporan inventory AS yang “bearish” yang dirilis oleh American Petroleum Institute (API) pada hari Selasa kemarin.
Pada saat ini, emas hitam diperdagangkan kembali turun ke $40.40 per barel, setelah sebelumnya sempat turun sampai ke kerendahan $39.86 selama perdagangan semalam.
Pemulihan bisa berlanjut apabila pasar saham dunia mengalami kenaikan dan membuat dolar AS yang safe-haven tertekan. Pada saat ini , indeks saham berjangka S & P 500 dilaporkan mengalami kenaikan 0.10%.
American Petroleum Institute (API) pada hari Selasa kemarin melaporkan kenaikan inventori minyak mentah AS sebanyak 3,8 juta barel pada minggu lalu dibandingkan dengan yang diperkirakan hanya sebanyak 299.000 barel.
Kenaikan inventori meskipun terjadi penurunan yang tajam dalam produksi minyak di AS menunjukkan bahwa ekonomi atau permintaan lemah. Menurut Energy Information Administration produksi minyak AS turun 10.5 juta barel per hari pada minggu yang berakhir tanggal 12 Juni dari 13.1 juta barel per hari pada tanggal 13 Maret.
Kenaikan lebih lanjut akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di $41.18 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $42.35 dan kemudian $43.04. Sedangkan penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat di $39.32 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $38.63 dan kemudian $37.46.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
