Harga Karet Tocom 23 Desember Terendah Sebulan Karena Turunnya Harga Minyak

1175

(Vibiznews – Commodity) – Tekanan profit taking  pada perdagangan karet  berlanjut pada hari Rabu (23/12/2020) di bursa komoditas Jepang dan juga China. Harga Karet Tocom dan SHFE anjlok ke posisi terendah sebulan, karet Sicom pulih dari posisi terendah 2 pekan. Tekanan pada perdagangan karet berjangka datang dari anjloknya harga minyak mentah di bursa berjangka. 

Harga minyak mentah berjangka memperpanjang kerugian untuk sesi ketiga berturut setelah data API menunjukkan kenaikan persediaan minyak mentah yang mengejutkan di AS. Sesi sebelumnya harga minyak anjlok hingga 5% di picu oleh  penutupan perjalanan ke Inggris oleh beberapa negera Eropa dan juga Canada pasca kekhawatiran varian baru virus corona di Inggris yang diidentifikasi lebih cepat penularannya.  

Penurunan harga karet di bursa Osaka-Jepang juga mendapat tekanan dari posisi penguatan yen Jepang terhadap dolar AS. Sehingga harga karet Tocom di bursa Osaka untuk kontrak paling ramai yaitu kontrak bulan Maret 2021 pada penutupan sore ditutup anjlok  1,2 yen atau 0,52% ke posisi 230.0 yen per kg, terendah sejak 20 November.  

Harga karet di bursa Shanghai (SHFE), khusus untuk kontrak bulan Mei 2021 ditutup anjlok  285 poin atau 1,98% ke posisi 14105 yuan, terendah sejak 20 November. Untuk harga karet di bursa Singapura – Sicom,  kontrak yang sedang ramai diperdagangkan yaitu kontrak bulan Maret 2021  ditutup naik US$0,5 atau 0,32% dari harga sesi sebelumnya ke posisi 155,7.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here