Harga Minyak Sawit Naik Sempat Mencapai Harga Tertinggi 1 Bulan

498

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit pada hari Senin kembali naik  setelah libur panjang Tahun Baru Imlek, karena kenaikan ekspor, kenaikan harga minyak mentah dan menguatnya ringgit. Harga sempat mencapai harga tertinggi satu bulan.

Harga minyak sawit April di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik 162 ringgit atau 4.6% menjadi 3,720 ringgit ($922.62) per ton.

Harga minyak sawit sempat naik ke harga tertinggi satu bulan di 3,740 ringgit harga tertinggi  sejak 13 Januari 2021.

Harga minyak mentah naik ke harga tertinggi 13 bulan karena ketegangan yang terjadi di Timur Tengah sehingga membuat pasar melakukan pembelian, dan juga menantikan akan stimulus AS, lockdown yang sudah mulai dilonggarkan membuat permintaan akan minyak mentah meningkat. Permintaan minyak mentah yang meningkat membuat permintaan biodiesel meningkat, terutama dari Indonesia yang menggunakan B30, biodiesel dengan 30% bahan baku dari minyak sawit.

Ekspor minyak sawit Malaysia dari 1 – 15 Februari naik 27.4%  menjadi 530,545 ton dari 416,565 ton pada Januari 1-15 menurut cargo surveyor Intertek Testing Services pada hari Senin.

Kurs ringgit menguat 0.2% terhadap dolar membuat harga minyak sawit menjadi murah bagi pembeli luar negeri.

Impor minyak sawit Eropa sebesar 3.56 juta ton pada 2020/21 naik dibanding tahun lalu sebesar 3.50 juta ton menurut European Commission pada hari Senin

Analisa tehnikal untuk minyak sawit dengan support pertama di  3660 ringgit kemudian ke 3,490 ringgit, sedangkan resistant berada di 3,750 ringgit dan berikut ke 3,800 ringgit

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting

Editor : Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here