Harga Gula & Kopi Naik Mencapai Rekor, Review Penutupan Pasar Hari Rabu

661

(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan pasar untuk  Soft Commodities pada hari    Rabu 17  Februari 2021, Harga mixed pada penutupan pasar dengan harga kopi Arabika naik akibat  penurunan penularan pandemi covid-19 di AS  sedangkan harga kopi Robusta juga naik karena produksi kopi Robusta Vietnam turun , Harga gula  naik produksi gula di Thailand turun,   harga kakao  turun  peningkatan surplus pasar global .

Inilah penutupan pasar   pada hari     Rabu  untuk soft commodities :

Kopi

Harga kopi Arabika Maret di ICE New York naik $1.35 (1.09%) menjadi $125.70 dan harga kopi Robusta Maret di ICE London naik 0.82%.

Harga kopi pada penutupan pasar hari Rabu dengan harga kopi Arabika naik ke harga tertinggi 2 minggu setelah Laporan dari dari Green Coffee Association persediaan kopi hijau Januari turun 12.4% dari tahun lalu. Permintaan diperkirakan akan bertambah setelah terjadi penurunan penularan covid-19 di AS sehingga terjadi pelonggaran dari lockdown yang membuat restoran dan kafe dibuka kembali

Harga kopi Robusta naik ke harga tertinggi 1 bulan karena persediaan Vietnam, negara produsen kopi Robusta terbesar di dunia, Ekspor kopi Vietnam turun 17.6% dari tahun lalu.

Gula

Harga gula Maret di ICE New York pada hari Rabu naik 23 sen (1.37%) menjadi $16.96 dan harga gula putih di ICE London naik 1.53%.

Harga gula pada penutupan pasar hari Rabu naik ke harga tertinggi 3 ¾ tahun dan harga gula Mei di London juga mencapai harga tertinggi di kontrak Mei. Kenaikan harga gula terjadi karena persediaan gula di Thailand turun, setelah Thailand Office of the Cane & Sugar Board pada hari Selasa mengatakan bahwa produksi Thailand dari 10 Desember – 12 Februari turun 23% dari tahun lalu.

Kakao

Harga kakao Mei di ICE New York turun $54 (2.22%) menjadi $2,374 per ton dan harga kakao Mei di ICE London turun 0.73%.

Harga kakao pada penutupan pasar hari Rabu turun melanjutkan penurunan pada hari Selasa, dengan harga kakao di New York turun ke harga terendah 3 bulan dan harga kakao di London turun ke harga terendah 1 bulan setelah International Cocoa Organization (ICCO) melaporkan hari Rabu perkiraan pasar global kakao di 2020/21 surplusnya di tingkatkan menjadi  100,000 MT dari 19.000 MT di 2019/20.

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting

Editor : Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here