(Vibiznews – Commodity) Hari Rabu kemarin merupakan hari keempat pasar minyak mentah mengalami kerugian berturut-turut. Minyak mentah benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) turun 40 sen dan ditutup di $64.13. Penurunan ke arah $64.00 menarik minat beli yang lumayan besar sehingga menjadi level support yang cukup kuat.
Harga minyak mentah WTI tertekan dari sisi supply dan demand. Dari sisi supply, laporan dari EIA yang tidak sesuai dengan yang diharapkan, mengecewakan pasar. Dari sisi demand, dihentikannya distribusi vaksin Covid – 19 dari AstraZeneca di negara-negara Eropa, karena ada beberapa kasus penggumpalan darah, telah menurunkan prospek permintaan minyak mentah WTI.
Sementara itu, sikap the Fed yang lebih dovish daripada yang diperkirakan pada pertemuan Federal Reserve Open Committee (FOMC) yang selesai pada hari Rabu kemarin telah membantu mencegah penurunan lebih lanjut dari harga minyak mentah WTI.
Sebagaimana yang telah diduga, Federal Reserve AS tidak mengubah tingkat bunga yang sudah mendekati Nol. Menurut proyeksi ekonomi yang terbaru dari the Fed, bank sentral AS ini cukup optimis dengan pertumbuhan ekonomi AS sampai pada akhir tahun dengan tingkat bunga diperkirakan tetap rendah.
The Fed juga mencatat adanya sedikit perbaikan di dalam kondisi ekonomi AS saat ini dibandingkan dengan pada saat pertemuan mereka yang terakhir di bulan Januari.
Lebih jauh, kepala the Fed Powell, mengatakan bahwa tekanan yang bersifat “transitory” terhadap inflasi tidak akan cukup untuk mengubah kebijakan mereka yang sangat akomodatif.
“Dot Plot” dari Federal Reserve menunjukkan bahwa mayoritas dari anggota komite FOMC tidak melihat adanya kenaikan tingkat bunga selama 2023. Gubernur the Fed Powell menekankan sekali lagi bahwa bank sentral AS ingin melihat kemajuan ekonomi sebelum bertindak untuk menaikkan tingkat suku bunga. Dolar AS tertekan turun ke bawah dengan yields AS juga turun dari ketinggian di 1.689% sebelum FOMC menjadi 1.64% setelah FOMC.
“Support” terdekat menunggu di $63.69 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $63.18 dan kemudian $62.50. “Resistance” yang terdekat menunggu di $65.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $65.45 dan kemudian $66.30.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido