(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex berhasil kembali naik ke $86.30 per barel setelah sebelumnya sempat mengalami penurunan.
Harga minyak mentah WTI sempat turun ke $85.28 dengan pipa minyak Turki – Irak dilaporkan telah bisa dimulai lagi segera. Pejabat Turki mengatakan bahwa aliran dari pipa akan bisa digunakan dalam kira-kira satu jam.
Pipa minyak utama yang membawa persediaan minyak dari Irak ke Turki terpukul pada hari Selasa setelah terjadi ledakan di provinsi Kahramanmaras. Pipa ini membawa 450.000 barel lebih per hari pada tahun lalu. Turki sedang menginvestigasi apakah ledakan tersebut yang terjadi di selatan Turki dekat perbatasan dengan Suriah disebabkan oleh sabotase atau tidak.
Namun pada sesi perdagangan selanjutnya, memasuki perdagangan sesi AS, harga minyak mentah WTI berhasil berbalik naik kembali ke $85.85. Kenaikan kembali harga minyak mentah WTI disebabkan membaiknya sentimen pasar yang membuat dollar AS berbalik melemah.
Sementara itu, indeks saham berjangka AS mengalami pemulihan dari kerendahan harian pada hari Kamis. Dan FTSE 100 Index Inggris diperdagangkan mendatar pada awal perdagangan sesi Eropa, menunjukkan sedikit perbaikan di dalam sentimen resiko.
“Support” terdekat menunggu di $86.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $85.44 dan kemudian 84.82. “Resistance” yang terdekat menunggu di $86.55 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $87.00 dan kemudian $87.38.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
