(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun pada awal perdagangan sesi AS hari Senin dengan berbalik melemahnya dollar AS dan turunnya yields treasury AS memulai minggu perdagangan yang baru. Fokus utama dari para trader emas masih tetap kepada pergerakan harga harian dari indeks dollar AS.
Emas berjangka kontrak bulan Oktober naik $5.90 ke $1,651.20 per troy ons. Sementara perak berjangka Comex bulan Desember naik $0.609 ke $18.68 per ons.
Pasar saham global kebanyakan menguat dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Para trader saham sedang terus fokus kepada laporan penghasilan perusahaan.
Pasar agak tenang memulai minggu perdagangan yang baru. Sementara itu, survey dari para ekonom Wall Street Journal mendapatkan hasil peluang 50 – 50 ekonomi AS memasuki resesi pada tahun depan. Survey tersebut juga mengatakan bahwa kemungkinan terjadinya resesi dalam rentang waktu seperti itu sekarang adalah 63% dibandingkan dengan kemungkinan sebesar 49% pada bulan Juli yang lalu.
Hal kunci di luar pasar emas adalah turunnya indeks dollar AS dan harga minyak mentah Nymex yang diperdagangkan di sekitar $84.45 per barel.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di $1,645 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,622 dan kemudian $1,615.
“Resistance” terdekat menunggu di $1,677 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,688 dan kemudian $1,700.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido


