RBA Upgrade Target Inflasi dan Upah Pekerja di Australia

387
australia audusd

(Vibiznews – Outlook) – Bank sentral Australia atau RBA dilaporkan menaikkan atau merevisi lebih tinggi target inflasi dan juga tingkat upah pekerja di Australia.

Kebijakan RBA tersebut tercatat dalam Laporan Kebijakan Moneter Triwulanan pada hari Jumat (10/2).

RBA menaikkan target  inflasi inti menjadi 6-1/4% pada tahun yang berakhir Juni 2023, naik dari 5-1/2% sebelumnya. Ukuran tersebut kemungkinan akan berkurang menjadi 4-1/4% pada bulan Desember.

Sementara itu, upah juga diperkirakan naik di atas 4% pada bulan Juni dan mencapai puncaknya pada 4-1/4% akhir tahun ini.

Dewan kebijakan RBA berharap bahwa kenaikan suku bunga lebih lanjut akan diperlukan untuk memastikan bahwa periode inflasi tinggi saat ini hanya bersifat sementara.

RBA juga memandang prospek konsumsi rumah tangga sebagai ketidakpastian utama, karenanya akan memperhatikan baik perilaku penetapan harga perusahaan dan evolusi biaya tenaga kerja.

Ada juga ketidakpastian tentang ketersediaan energi dan guncangan pasokan lainnya serta risiko varian COVID-19 yang resistan terhadap vaksin.

Mengenai PDB, RBA memperkirakan ekonomi Australia akan tumbuh 1,6% tahun ini dari perkiraan 2,7% pada 2022, sedikit lebih rendah menjadi 1,4% pada pertengahan 2024.