Rupiah Selasa Berakhir Melemah ke Rp15.338/USD; Dollar di Eropa Berkurang dari Safe Haven

647
Rupiah Melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (15/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah di hari ketiganya, stabil dari loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,18% atau 27 poin ke level Rp 15.338 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.311. Rupiah terpantau di oversold area-nya, di level 21 minggu atau 5 bulan lebih terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.354 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.359, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.338.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya; agak berkurang setelah terangkat sebagai safe haven di tengah kekhawatiran investor atas ekonomi global, terutama atas ekonomi China.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 103,05, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,16.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi menguat 11,477 poin (0,17%) ke level 6.921,649, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara data GDP Jepang yang melebihi estimasi, serta rilis industri China yang mengecewakan.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.359 – Rp15.185.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting