Harga Kakao Rabu Berakhir Naik Terdukung Prospek Pengetatan Pasokan Global

336
kakao, cocoa

(Vibiznews – Commodity) Harga kakao di bursa komoditi berjangka New Yoek pada hari Rabu ditutup naik terdukung prospek pengetatan pasokan global.

Harga kakao kintrak bulan Maret 2024 berakhir naik 0,47% pada 4.255.

Regulator Pantai Gading Jumat lalu menghentikan penjualan ke depan untuk pertengahan panen Pantai Gading 2023-2024, yang dimulai 1 April 2024, sehingga perkiraan produksi nasional dapat ditinjau kembali. Penghentian ini menambah kekacauan pasokan kakao di wilayah tersebut, dan dampaknya bisa berlipat ganda jika penghentian ini diperpanjang hingga musim berikutnya.

Pasokan kakao dari Pantai Gading, produsen kakao terbesar di dunia, tetap terbatas setelah data pemerintah Pantai Gading pada hari Senin menunjukkan bahwa petani Pantai Gading mengirimkan 609,446 MT kakao ke pelabuhan mulai 1 Oktober-10 Desember, turun -35% dibandingkan waktu yang sama tahun sebelumnya.

Kakao juga mendapat dampak positif dari Rabu lalu ketika Rabobank memproyeksikan defisit kakao global pada tahun 2023/24 sebesar -160.000 MT karena penurunan produksi di Pantai Gading dan Ghana.

Selain itu, sisi bullishnya adalah persediaan kakao yang disimpan di pelabuhan AS yang dipantau oleh ICE terus menurun sejak bulan Juni dan mencatat level terendah dalam 2,5 tahun pada hari Rabu.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kakao akan mencermati prospek produksi global, yang jika berlanjut menurun, akan menguatkan harga kakao. Perlu dicermati juga pelemahan dolar AS setelah The Fed proyeksikan tiga pemotongan suku bunga tahun depan juga dapat mengangkat harga kakao. Harga kakao diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 4.275-4.296. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 4.224-4.194.