Rekomendasi Minyak 20 Maret 2024: Melanjutkan Kenaikan ke Atas $82.00

292
harga minyak mentah

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex, pada jam perdagangan sesi AS hari Selasa, melanjutkan kenaikannya ke atas $82.00, diperdagangkan di sekitar $82.40 per barel.

Harga minyak mentah WTI naik mengetes level harga tertinggi sejak bulan November tahun lalu, menyentuh ketinggian 16 minggu.

Kenaikan harga minyak mentah disebabkan karena meningkatnya keprihatinan mengenai turunnya supplies minyak mentah yang diperkirakan akan terus berlangsung dalam jangka pendek ini.

Meskipun produksi minyak mentah dari negara – negara di luar the Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC), terutama Amerika Serikat, mencapai rekornya, namun pasar minyak mentah diperkirakan secara luas akan mengalami keterbatasan supply dalam jangka menengah sampai jangka panjang yang mendorong naik harga minyak mentah.

Irak telah mengumumkan untuk mengurangi ekspor minyak mentahnya sampai 3,3 juta barel per hari pada bulan – bulan yang akan datang untuk mengkompensasi kelebihan kuota OPEC+ sejak bulan Januari.

Selain itu, ekspor minyak mentah Arab Saudi telah turun untuk bulan ke dua, berturut-turut, turun menjadi 6.297.000 pada bulan Januari dibandingkan dengan 6.308.000 pada bulan Desember.

CEO Saudi Aramco, Amin Nasser menyatakan bahwa permintaan minyak mentah global diperkirakan belum mencapai puncaknya. Dia menegaskan perlunya para pembuat kebijakan memastikan investasi yang cukup pada minyak dan gas alam untuk memenuhi kebutuhan konsumsi, mengabaikan pandangan untuk menghilangkan minyak mentah asal fosil sebagai suatu fantasi belaka.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $82.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $81.06 dan kemudian $80.09. “Resistance” yang terdekat menunggu di $82.60 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $83.20 dan kemudian $84.50.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.