IHSG Rabu Pagi Rebound Signifikan ke 7.232; Bangkit dari 1,5 Minggu Terendahnya

79
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu pagi ini (17/4), terpantau rebound signifikan 67,552 poin (0,94%) ke level 7.232,359 setelah dibuka naik ke level 7.208,828.

IHSG bergerak bangkit dari sekitar 1,5 minggu terendahnya, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya mixed setelah tekanan aksi jual kemarin, mengikuti Wall Street yang berakhir semalam dengan mixed.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah 0,42% atau 68 poin ke level Rp 16.254, dengan dollar AS di pasar uang Asia terkoreksi terbatas setelah rally 5 hari di sesi global sebelumnya; tertahan sekitar 5 bulan tertingginya oleh pernyataan Powell bahwa the Fed mungkin mempertahankan lebih lama suku bunga tinggi di tengah inflasi yang tetap tinggi, sementara yen jatuh ke level terendahnya sejak 1990.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.186, serta terpantau lanjut terkoreksi ke sekitar 4 tahun lebih terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 44,021 poin (0,61%) ke level 7.208,828. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,998 poin (0,75%) ke level 942,339. Pagi ini IHSG menguat 67,552 poin (0,94%) ke level 7.232,359. Sementara LQ45 terlihat naik 0,97% atau 9,096 poin ke level 944,437.

Tercatat saat ini sebanyak 231 saham naik, 215 saham turun dan 173 saham stagnan.

Sementara itu, bursa Wall Street semalam berakhir dengan mixed dengan hanya Dow Jones yang rebound dari 6 hari loss, sedangkan index lainnya masih terkoreksi.

Sedangkan, bursa regional pagi ini agak mixed di antaranya Nikkei yang merosot 0,17%, dan Hang Seng yang naik 0,10%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bangkit dari oversold di sekitar 1,5 minggu terendahnya, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya mixed setelah tekanan aksi jual kemarin, mengikuti Wall Street yang berakhir semalam dengan mixed.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan di zona hijau walau agak terbatas, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.299 dan 7.454. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.070, dan bila tembus ke level 7.008.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group