Harga Tembaga Turun ke Terendah Tiga Minggu

398
tembaga, aluminium

(Vibiznews – Commodity) – Harga logam industri turun pada hari Kamis dengan harga tembaga turun ke harga terendah tiga minggu, karena investor khawatir akan tariff AS yang baru akan mengganggu pertumbuhan ekonomi global dan mempengaruhi permintaan industri akan logam . 

Harga logam tiga bulan di London Metal Exchange (LME) turun 1.6% menjadi $9,546.50 per MT setelah sempat mencapai harga terendah di $9,485 harga terendah sejak 11 Maret. 

Pasar memperhitungkan akan efek negatif dari tarif reciprocal yang akan mengurangi permintaan sebagai respon dari pembeli utama dari logam. Tren penurunan akan  berlangsung terus dalam jangka pendek. 

Pengaruh dari tariff akan memukul pertumbuhan ekonomi global , sehingga prospek konsumsi  tembaga turun . Perkiraan dari analis Citi Bank harga tembaga akan turun sampai  ke $8,500 pada kuartal ke tiga demikian juga analis BNP Paribas memperkirakan harga yang sama akan terjadi pada kuartal kedua . 

Pada hari Rabu malam Presiden AS mengumumkan tariff reciprocal  yang merupakan tarif impor tertinggi selama 1  abad. 

Tarif ini juga termasuk tambahan 34% untuk  tarif impor dari Cina, konsumen logam terbesar di dunia.  

Gedung Putih mengeluarkan tembaga dari tarif ini sementara dilakukan penyelidikan untuk memberikan tarif baru yang terpisah, juga untuk aluminium dan besibaja yang sudah dikenakan tarif 25% sebelumnya. 

Juga untuk mineral lain yang tidak tersedia di AS tidak dikenakan tarif. 

Harga aluminium di LME turun 0.5% menjadi  $2,478 per ton setelah sempat ke  harga $2,448 harga terendah sejak 13 September. Harga aluminium sudah turun selama 11 hari karena tekanan penjualan oleh Commodity Trading Advisor (CTA) Fund, yang melakukan trading menggunakan online sehingga dapat mengetahui momen yang tepat untuk mengambil keuntungan . Diharapkan aktivitas ini akan berkurang. 

Harga logam lainnya di LME  

  • Harga Nikel turun 0.5% menjadi $15,880 ke harga terendah satu bulan 
  • Harga Timbal turun   0.5% menjadi $1,959.50 per ton dan  
  • Harga Zinc turun 1.1% menjadi $2,750.50  turun ke harga terendah dua bulan 
  • Harga Timah turun 3.4%  di $36,620 sempat naik ke harga $38,395 tertinggi sejak Mei 2022 pada hari Rabu karena kekhawatiran gempa bumi di Myamar akan menunda mulainya tambang dan ekspor dari negara produsen timah ini.  

Analisa teknikal untuk tembaga  

 support pertama di $9,408  terus  turun ke $9,366 

 Resistant pertama di $9,450 dan berikut ke $9,492 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting