Rupiah Selasa Ditutup Menguat ke Rp16.410/USD; Dollar di Eropa Bearish, Turunnya Credit Rating

444
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (20/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, mengurangi gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa turun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini menguat 0,09% atau 15 poin ke level Rp 16.410 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.425. Rupiah terpantau rally di hari keempatnya ke sekitar level 2 bulan terkuatnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.448 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.450, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.410.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa turun setelah terkoreksi; menurun ke sekitar 1,5 minggu terendahnya oleh pemangkasan peringkat kredit AS oleh Moody’s.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 100,19, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,38.

Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi melemah 46,489 poin (0,65%) ke level 7.094,602, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat di antara turunnya suku bunga pinjaman di China, serta mengikuti Wall Street yang berakhir semalam dalam gain.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.584 – Rp16.309.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting