Tekanan lemah terhadap Rupiah pekan lalu masih terus berlanjut hingga perdagangan siang di pasar spot hari ini (16/11) seiring cukup banyak arus asing yang keluar dari bursa saham sejak pembukaan perdagangan saham pagi tadi. Pelemahan lanjutan kurs Rupiah siang ini dipicu oleh kekuatan dollar AS terhadap major currencies imbas sentimen penguatan akhir pekan lalu.
Melihat transaksi perdagangan saham di bursa saham siang ini tampak asing sedang melakukan aksi jualnya sehingga net sell yang sudah terbentuk mencapai Rp247 miliar lebih. Sehingga membuat pergerakan indeks melemah, IHSG justru semakin turun dari pelemahan awal perdagangan menjadi -1%.
Lemahnya kurs Rupiah hari ini sudah dipatok BI pada kurs Jisdor yang melemah dari perdagangan sebelumnya dari posisi 13633 menjadi 13732. Pergerakan kurs di pasar spot siang ini turun 0,45% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13746/US$ setelah sempat dibuka pada level Rp13716/US$.
Untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi terjadi pelemahan oleh ekspektasi semakin kuatnya dollar, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan hari ini Rupiah bergerak di level support di 13.770 resistance 13.705 dan per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens