Dalam perdagangan saham kemarin terdapat 3 emiten perbankan yang masuk dalam jajaran top mover yaitu BBNI, BBTN dan BEKS., namun hanya BBNI dan BBTN yang ditutup kuat. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) berhasil memperdagangkan sahamnya sebanyak 29,7 juta saham dengan penguatan saham cukup signifikan naik 0,8%.
Salah satu sentimen positif yang menopang perdagangan saham tersebut yaitu dikeluarkannya secara serentak kemarin sejumlah 6600 KPR dengan total nilai Rp1 triliun dibeberapa kantor cabang BBTN dalam satu hari. Usaha tersebut dilakukan perseroan untuk mendorong pasar merespon dengan cepat gerakan sejuta rumah.
Prestasi ini sebelumnya pernah dilakukan pada tahun 2010 dengan pencapaian kredit 5557 dalam sehari. Dan pernah juga dalam sehari melepas 1000 KPR dalam sehari di Tangerang dengan realisasi kredit sebanyak 1.000 KPR dalam sehari. Tahun 2010 BTN pun juga pernah melakukan realisasi kredit sebanyak 5.557 dalam sehari. Realisasi kredit ini telah tercatat dalam MURI sebagai realisasi kredit terbanyak dalam sehari.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Kamis (26/11) saham BBTN dibuka pada level 1240 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level yang sama . Pergerakan saham dalam kisaran 1240-1220 dengan volume perdagangan saham baru mencapai 62 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, indikator MA masih bergerak naik dengan indikator Stochastic datar di area jenuh beli. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik dengan +DI bergerak naik. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi laju rekomendasi trading pada target level support di level Rp1212 hingga target resistance di level Rp1280.
H Bara/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens