Mengawali perdagangan pasar valas hari Selasa (11/01), kurs Rupiah berhasil menguat kembali setelah perdagangan sebelumnya melemah. Penguatan terjadi oleh optimisme pasar terhadap investasi di pasar keuangan tanah air baik bursa saham maupun obligasi.
Nyamannya pasar global masukin dananya sudah dimulai pada perdagangan saham kemarin dimana asing mencetak net buy yang dilanjutkan pada perdagangan awal pagi ini. Dana asing terus meningkat masuk hingga pagi ini mencapai net buy sebesar Rp52,3 miliar. Dan merespon aksi asing tersebut IHSG kembali dipertahankan di zona hijau dengan penguatan 0,6% dari perdagangan sebelumnya.
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot pagi ini naik 0,33% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13864/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13895/US$. Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah ke 13861 dari hari sebelumnya 13835 pada hari Selasa (12/01).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat hingga akhir perdagangan sore meski dollar menguat, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13895 resistance 13818 per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens



