Pergerakan saham PT. Bank Negara Indonesia (BBNI) yang konsolidasi sejak awal tahun, jelang akhir perdagangan hari ini masih dalam zona hijau. Secara teknikal saham BBNI berusaha rally, namun secara fundamental kinerja kredit sejak awal tahun sedang melaju.
Kredit yang dicapai BBNI khususnya kredit usaha rakyat (KUR) dalam satu bulan pertama tahun ini mencapai l Rp500 miliar lebih. Dan debitur yang digaet sebanyak 2500 debitur yang dibagi dalam mikro, ritel dan tki, dimana debitur yang paling banyak dari KUR Ritel.
Melihat kinerja KUR sebelumnya, dalam enam bulan terakhir tahun 2015 lalu BBNI berhasil menyalurkan KUR Rp3 triliun lebih. Sebagai informasi, NPL BBNI sepanjang tahun 2015 alami kenaikan dari 2% menjadi 2,7%.
Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan hari Rabu (10/02), BBNI dibuka pada level 5250 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level 5300 dan kini bergerak pada kisaran 5325 atau naik 0,47% dengan volume perdagangan saham baru mencapai 172 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, saham BBNI rally sejak perdagangan akhir pekan hingga kemarin dengan indikator MA bergerak naik dengan indikator Stochastic mencoba turun ke area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik didukung oleh +DI yang flat dan menunjukan pergerakan BBNI menguat terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pekan ini pada target level support di level 5182 hingga target resistance di level 5439.
H Bara/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
