Memulai perdagangan pagi ini kami laporkan Bursa Saham Wall berakhir positif pada penutupan perdagangan dinihari tadi (18/02) terdorong pemulihan harga minyak mentah dan data ekonomi AS yang positif. Indeks Dow Jones ditutup naik 1,59 persen, di 16,453.83, dengan kenaikan tertinggi saham Chevron . Indeks S & P 500 ditutup naik 1,65 persen, pada 1,926.82, dengan sektor energi memimpin sembilan sektor yang lebih tinggi. Indeks Nasdaq ditutup naik 2,21 persen, pada 4,534.06.
Bursa Asia pagi ini dibuka positif terdorong menguatnya bursa Wall Street. Terpantau indeks Nikkei naik 2,53% pada 16236.25. Indeks ASX 200 naik 1,49 %, pada 4954.90. Indeks Kospi naik 1,18% pada 1906.13.
Dari pasar komoditas, harga minyak mentah WTI naik naik 5,58 persen pada 30,66 dollar per barel, setelah penurunan tak terduga dalam persediaan minyak mentah dan kesepakatan yang menguat antara negara produsen OPE dan non-OPEC untuk menahan persediaan minyak mentah. Sedangkan harga emas spot ditutup naik 0,74 persen pada 1,208.94 dollar per troy ons setelah risalah dari pertemuan terbaru Federal Reserve AS menunjukkan pembuat kebijakan mempertimbangkan untuk mengubah rencana mereka untuk kenaikan suku bunga pada tahun 2016.
Dari pasar valas, dollar AS menguat setelah rilis data ekonomi AS yang positif. EURUSD turun 0.15% pada 1.1126. GBPUSD turun 0.08 % pada 1.4289. USDJPY naik 0.03 %, pada 114.07.
Dari pasar modal Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Rabu (17/02), ditutup ditutup naik 0,43% pada 4765,51. Penguatan IHSG terdorong aksi beli investor asing. Tercatat dana asing masuk pasar modal senilai Rp. 570,31 miliar. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4730-4696, dan kisaran Resistance 4795-4829. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini : BBTN, WIKA, LPKR dan PTBA.
Editor : Jul Allens
