Industri Permesinan Tiongkok Berusaha Bangkit di 2016

536

Melihat seperti apa kinerja industri permesinan di Tiongkok sepanjang tahun 2015 lalu ditengah melambatnya perekonomian negara tersebut, hari Rabu (24/02) China Machinery Industry Federation (CMIF) melaporkan kondisi industri mesin di negeri Tiongkok  menghadapi masa sulit akibat investasi yang telah melambat.

Pada tahun 2015, nilai tambah  output dari industri mesin Tiongkok meningkat  5,5 persen secara tahunan, 4,5 persen  lebih rendah daripada tingkat pertumbuhan yang dicapai  pada tahun 2014, dan lebih lambat dari kenaikan 6,1 persen dalam nilai tambah output rata-rata industri negeri tersebut.

Sepanjang tahun 2015 hanya 18 dari 64 produk mesin utama yang terlihat pertumbuhan produksi.
Produk mesin utama yang menjadi andalan investasi besar Tiongkok bahkan selalu kelebihan kapasitas seperti peralatan mesin umum alami penurunan produksi yang  terbesar, sementara output dari produk mesin  konsumsi  seperti olahraga, utilitas dan kendaraan  juga meningkat.

Institusi CMIF memprediksi bahwa pertumbuhan output nilai tambah di industri permesinan pada tahun 2016  akan tetap sekitar 5,5 persen sedangkan ekspor dari sektor ini akan alami kenaikan dari 2 tahun terakhir.

 

 

H Bara/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here