Data Ekonomi AS Dan Tiongkok Menjadi Perhatian

476

Memulai perdagangan pagi ini kami Bursa Wall Street ditutup naik pada akhir perdagangan Sabtu dinihari (05/03), dibantu oleh penguatan harga minyak mentah dan laporan pekerjaan yang melebihi ekpektasi menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS yang membaik. Indeks Dow Jones ditutup naik 0,37 persen, di 17,006.77, dengan saham DuPont naik tertinggi Indeks Dow jones naik 2,2 persen untuk minggu ini, dengan saham Caterpillar pemain terbaik dan saham Nike pemain terburuk pada pekan ini. Indeks S & P 500 ditutup naik 0,33 persen, pada 1,999.99, dengan sektor material memimpin tujuh sektor yang lebih tinggi. Indeks S & P naik 2,67 persen untuk minggu ini, dengan sektor energi memimpin semua sektor yang lebih tinggi pada pekan ini. Indeks Nasdaq ditutup naik 0,20 persen, pada 4,717.02. Indeks Nasdaq menguat 2,76 persen untuk seminggu.

Bursa Asia pagi ini dibuka mixed dengan investor masih mencermati perkembangan data ekonomi AS dan Tiongkok. Terpantau indeks Nikkei turun 0,29% pada 16966.00. Indeks ASX 200 naik 0,86 %, pada 5134.00. Indeks Kospi naik 0,34 persen, pada 1962.37.

Dari pasar komoditas, harga minyak mentah WTI akhir pekan ditutup naik 3,91 persen persen pada 35,92 dollar per barel didukung oleh data pekerjaan AS yang kuat dan turunnya jumlah kilang minyak AS. Secara mingguan naik sekitar 9 persen pekan ini. Sedangkan harga emas spot akhir pekan ditutup turun tipis 0,02 persen pada 1,258.71 dollar per troy ons terpengaruh meningkatnya data payrolls AS yang melebihi perkiraan. Secara mingguan harga emas menguat sekitar 3 persen.

Dari pasar valas, pada penutupan perdagangan forex akhir pekan dollar AS melemah dengan menurunnya upah pekerja AS bulan Februari. EURUSD naik 0.44% pada 1.1004. GBPUSD naik 0.38 % pada 1.4228. USDJPY naik 0.06 %, pada 113.73.

Dari pasar modal Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Jumat (04/03) ditutup naik 0,14% pada 4850,88. Penguatan IHSG didukung oleh lanjutan aksi beli saham investor asing yang dipicu oleh penguatan Rupiah dan optimisme ekonomi Indonesia. IHSG selanjutnya berpotensi menguat dengan penguatan rupiah dan optimisme ekonomi Indonesia, namun perlu dicermati ancaman profit taking. Secara teknikal pergerakan   IHSG untuk perdagangan selanjutnya, diperkirakan akan ada di kisaran support 4780-4815, dan resisten 4874-4896. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini: BBTN, TLKM, KLBF dan ASRI.

 

Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here