Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal pembukaan perdagangan Kamis (10/03) dibuka rebound, saat ini terpantau naik 198,05 poin atau 1,19 persen di 16840.25. Penguatan indeks Nikkei terpicu pelemahan yen yang mendorong eksportir sementara investor menunggu pertemuan kebijakan oleh Bank Sentral Eropa.
Lihat : Bursa Tokyo 9 Maret Berakhir Negatif Tertekan Penguatan Yen
Pada awal perdagangan hari ini terpantau Yen Jepang melemah terhadap dolar AS. Pasangan dolar AS / yen diperdagangkan naik 0,23 persen pada 113.61. Pelemahan yen biasanya positif bagi eksportir karena meningkatkan keuntungan mereka di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang lokal.
Pagi ini juga dirilis data indikator ekonomi Jepang yang membukukan hasil positif.
Foreign Bond Investment 05 Maret membukukan hasil 1527.9 miliar yen, naik dari hasil sebelumnya 932.4 miliar yen.
Stock Investment by Foreigners 05 Maret membukukan hasil -135.5 miliar yen naik dari penurunan tajam sebelumnya -1015.8 miliar yen.
PPI MoM Februari membukukan hasil -0.2%, naik dari perkiraan analis -0.3%.
PPI YoY Februari sama dengan perkiraan analis pada -3.4%.
Pada awal perdagangan bursa Jepang, saham-saham yang menguatkan adalah saham Nippon Paper Industries Co Ltd yang naik 6,29%, saham Suzuki Motor Corp naik 5,60%, saham Sony Corp naik 3,86%, saham FUJIFILM Holdings Corp naik 3,77%, saham Yamaha Corp naik 3,59%.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 200 poin atau 1,20% pada 16,830, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 16,630.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini, indeks diperkirakan masih berpotensi menguat terbatas dengan pelemahan Yen dan positifnya data investasi serta penantian hasil pertemuan ECB. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,332-15,819, dan kisaran Resistance 17,312-17,825.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
