Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Senin (14/03) ditutup naik 1,32% pada 4877,53. Sedangkan indeks saham unggulan LQ45 ditutup naik 1,61% ke posisi 852.14. Penguatan IHSG terdorong penguatan bursa global.
Bursa Saham Wall Street ditutup naik tajam pada akhir pekan Sabtu dinihari (12/03) terdorong kenaikan harga minyak mentah dan investor mengambil pandangan yang lebih positif dari stimulus Bank Sentral Eropa. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 218,18 poin, atau 1,28 persen, di 17,213.31 Indeks S & P 500 ditutup naik 32,62 poin, atau 1,64 persen, pada 2,022.19. Indeks Nasdaq ditutup naik 86,31 poin, atau 1,85 persen, pada 4,748.47.
Demikian juga bursa Asia ditutup positif pada akhir perdagangan saham hari ini. Semua indeks utama kawasan Asia ditutup di zona hijau.
Sementara itu, bursa Eropa sore ini dibuka di zona positif, terdorong penguatan Wall Street dan bursa Asia.
Lihat : IHSG 14 Maret Sesi 1 Positif Terbantu Kenaikan Bursa Global
Penguatan bursa global mendorong investor melakukan aksi beli saham-saham di bursa Indonesia. Hal tersebut terlihat dari akhir perdagangan IHSG sore ini ditopang oleh 9 sektor yang positif, dengan kenaikan tertinggi pada sektor Infrastruktur yang naik 2,28%. Pada penutupan perdagangan sore ini tercatat 218 saham menguat, sedangkan 92 saham melemah. Di akhir perdagangan saham sore ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 5,72 miliar saham dengan nilai mencapai 5,54 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 289,633 kali.
Sedangkan arus dana asing yang masuk ke bursa Indonesia mencapai Rp. 8,54 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan perdagangan IHSG selanjutnya berpotensi menguat terbatas dengan penguatan bursa global. Namun perlu dicermati aksi profit taking memanfaatkan kenaikan saham hari ini. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4782-4753, dan kisaran Resistance 4848-4883.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
