Memulai perdagangan pagi ini kami laporkan Bursa Saham AS ditutup naik pada akhir perdagangan hari Rabu, terdorong kenaikan harga minyak, setelah rilis pernyataan The Fed. Indeks Dow Jones ditutup naik 0,43 persen, di 17,325.76, dengan kenaikan tertinggi saham Caterpillar. Indeks S & P 500 ditutup naik 0,56 persen, pada 2,027.22, dengan sektor material memimpin delapan sektor yang lebih tinggi. Indeks komposit Nasdaq ditutup naik 35,30 poin, atau 0,75 persen, pada 4,763.97.
Bursa Asia pagi ini dibuka naik dengan investor merespon positif kebijakan The Fed mempertahankan suku bunga dan dukungan kenaikan minyak mentah. Indeks Nikkei naik 1,19% pada 17176.25. Indeks ASX 200 naik 1,08 %, pada 5174.30. Indeks Kospi naik 0,85 persen, pada 1991.70.
Dari pasar komoditas, harga minyak mentah WTI pada akhir perdagangan Rabu ditutup melonjak 5,8 persen persen pada 38,46 dollar per barel setelah Federal Reserve AS menetapkan suku bunga tidak berubah dan menurunnya persediaan minyak mentah AS. Sedangkan harga emas spot akhir perdagangan Rabu ditutup naik 2,5 persen pada 1,262.33 dollar per troy ons setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga tetap dan memangkas perkiraan proyeksi kenaikan suku bunga selanjutnya.
Dari pasar valas, dolar AS turun tajam setelah keputusan The Fed menurunkan proyeksi kenaikan suku bunga dari empat kali menjadi dua kali tahun ini. EURUSD naik 1.07% pada 1.1225. GBPUSD naik 0.72 % pada 1.4251. USDJPY turun 0.53 %, pada 112.53.
Dari pasar modal Indonesia Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Rabu (16/03) ditutup rebound 0,24% pada 4861,44. Penguatan IHSG terdorong aksi beli saham investor lokal. IHSG hari ini diperkirakan naik mengikuti penguatan bursa global setelah keputusan The Fed mempertahankan suku bunga AS. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4831-4801, dan kisaran Resistance 4891-4921. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini: BBNI, WSKT, PGAS dan LPPF.
Editor : Jul Allens
