BI Lemahkan Kurs Rupiah Senin Pagi

524

Mengawali perdagangan valas sesi Asia pekan terakhir perdagangan bulan Maret (28/03), rupiah sempat dibuka positif namun anjlok kembali melanjutkan pelemahan perdagangan pekan lalu oleh kekuatan dollar AS terhadap semua rivalnya. Sentimen ekspektasi kenaikan lanjutan Fed rate masih membuat dollar lebih menarik dari mata uang lainnya.

Pelemahan rupiah  pagi ini  memberikan dampak negatif bagi bursa saham, dimana  asing kembali lanjutkan aksi jualnya sehingga tercetak net sell sebesar Rp86 miliar lebih. Keluarnya modal asing cukup besar pagi ini membuat  IHSG terkoreksi 0,8 persen ke posisi 4785.

Pergerakan kurs Rupiah  di pasar spot pagi ini bergerak negatif dengan posisi penurunan 0,67% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13332/US$ setelah  dibuka lemah  pada level Rp13249/US$.  Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia  hari ini  diperlemah  ke posisi 13323 dari hari sebelumnya 13250 pada hari Kamis (24/03).

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini  berpotensi menguat  kembali hingga akhir perdagangan oleh prospek pelemahan dollar AS, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13337  resistance  13242 per dollar.  

 

 

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here