Inflasi zona eropa negatif untuk bulan kedua di bulan Maret, dalam data yang dirilis pada malam hari pertama Bank Sentral Eropa memperlua pembelian utang untuk memerangi deflasi.
Indeks harga konsumen di blok 19-negara jatuh 0,1 persen dari tahun sebelumnya setelah penurunan 0,2 persen pada Februari, menurut data yang diterbitkan Kamis (31/03). Hasil ini cocok dengan prediksi median dalam survei Bloomberg terhadap para ekonom. Inflasi inti, yang mengelaurkan elemen volatil seperti makanan dan energi, adalah pada 1 persen, naik dari 0,8 persen di bulan sebelumnya.
ECB akan pada hari Jumat memperkuat pembelian obligasi bulanan 80 miliar euro ($ 91000000000) dari 60 miliar euro setelah Presiden Mario Draghi bulan ini meluncurkan langkah-langkah baru untuk memacu pertumbuhan harga, termasuk menurunkan suku bunga deposito yang lebih dalam ke wilayah negatif . Inflasi belum mendekati tujuan ECB untuk hanya di bawah 2 persen sejak 2013, dan pemulihan ekonomi yang moderat telah cukup untuk melawan penurunan biaya minyak.
Indeks eksekutif dan kepercayaan konsumen di zona euro merosot untuk bulan ketiga ke level terendah dalam lebih dari satu tahun di bulan Maret, demikian rilis Komisi Eropa di Brussels, Rabu. Data pada hari Jumat mungkin akan menunjukkan tingkat pengangguran di wilayah ini tetap tidak berubah pada 10,3 persen pada Februari, menurut ekonom dalam survei Bloomberg.
Di Jerman, tingkat inflasi Uni Eropa-diselaraskan naik menjadi 0,1 persen dari minus 0,2 persen, menurut data yang dirilis Rabu. Tingkat di Perancis minus 0,1 persen, sementara harga Spanyol turun 1 persen.
Gubernur bank sentral di seluruh dunia telah meningkatkan langkah-langkah stimulus moneter atau memperlambat laju pengetatan dalam menanggapi gejolak di pasar keuangan. Rencana pembelian aset Draghi yang menggerakkan imbal hasil obligasi pemerintah karena investor menghadapi permintaan yang lebih tinggi.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
