Memantau pergerakan kurs rupiah pada perdagangan antar bank pagi ini (5/04) dan juga pasar spot valas dibuka melemah, mengkoreksi perdagangan sebelumnya. Rupiah melemah ditengah pelemahan dollar terhadap rival utamanya di pasar spot. Pelemahan tidak hanya terjadi dengan rupiah juga terhadap valas kawasan Asia lainnya, dimana pasar Asia merespon ekspektasi salah satu pejabat Fed semalam yang memberikan harapan kenaikan suku bunga AS dipercepat.
Lihat: Dollar Sesi Asia 5 April Kembali Tersingkir
Meskipun rupiah melemah namun tidak mengurangi semangat investor asing lakukan aksi bergain hunting saham-saham besar pada perdagangan bursa saham pagi ini. Terpantau asing melakukan banyak aksi beli sehingga tercetak net buy sebesar Rp163 miliar lebih. Dukungan modal asing ini berhasil membuat IHSG bullish setelah sempat dibuka melemah dan terpantau kini naik 0,3% ke posisi 4866.
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot pagi ini bergerak negatif dengan posisi pelemahan 0,19% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13215/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13153/US$. Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke posisi 13145 dari hari sebelumnya 13200 pada hari Jumat (1/04).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat kembali hingga akhir perdagangan oleh prospek pelemahan dollar AS, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13235 resistance 13153 per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens