Memantau pergerakan kurs rupiah pada perdagangan antar bank pagi ini (12/04) dan juga pasar spot valas dibuka menguat, seiring intervensi BI memperkuat kurs jisdor harian. Rupiah masih mampu melanjutkan trend perdagangan sebelumnya meski dollar terpantau berusaha rebound terhadap beberapa rival utamanya. Penguatan rupiah pagi ini berusaha mencapai posisi penguatan tertinggi dalam sebulan sejak perdagangan tanggal 7 Maret 2016.
Namun penguatan nilai tukar rupiah awal perdagangan tidak mampu menahan asing tarik dananya pada bursa saham, terpantau asing melakukan banyak aksi jual sehingga tercetak net sell sebesar Rp18 miliar lebih. Aksi asing ini tidak dapat membuat IHSG yang bergerak konsolidasi menguat 0,4% ke posisi 4805.
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,03% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13130/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13126/US$. Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke posisi 13123 dari hari sebelumnya 13134 pada hari Jumat (8/04).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat kembali hingga akhir perdagangan meski asing di bursa saham perbanyak aksi jualnya, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13144 resistance 13113 per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens