Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Jumat (15/04) berakhir naik 0,18 persen pada 4823,57. Sedangkan indeks saham unggulan LQ45 ditutup naik 0,37% ke posisi 834.61. Penguatan IHSG terdrong aksi beli saham investor asing.
Aksi beli saham investor asing hari ini terdorong penguatan ekonomi Indonesia dengan adanya penguatan rupiah dan kenaikan ekspor bulan Maret dan surplus neraca perdagangan.
Pada sore hari ini kurs Rupiah menguat. Pasangan kurs USDIDR naik 0,10 persen pada 13,160.
Nilai ekspor Indonesia pada bulan Maret 2016 naik, mencapai US$11,79 miliar atau meningkat 4,25 persen dibanding ekspor Februari 2016. Sementara secara tahunan dibandingkan Maret 2015 menurun 13,51 persen. Demikian rilis dari Badan Pusat tatistik, Jumat (15/04).
Dengan meningkatnya ekspor, namun juga naiknya impor, membuat surplus perdagangan Indonesia menyempit. Neraca perdagangan Indonesia Maret 2016 tetap mencatatkan surplus 0,49 miliar dollar, menyusut dari hasil 1,14 miliar dollar pada bulan sebelumnya, dan turun sedikit dari perkiraan ekonom pada 0,5 miliar dollar.
Lihat : Ekspor Dan Impor Maret Indonesia Meningkat; Surplus Perdagangan Menyusut
Pada akhir perdagangan sore ini, IHSG terdukung oleh 4 sektor yang positif, dengan kenaikan tertinggi Sektor Aneka Industri yang naik 5,41%. Pada penutupan perdagangan sore ini tercatat 114 saham menguat, sedangkan 192 saham melemah. Di akhir perdagangan saham sore ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 4,89 miliar saham dengan nilai mencapai 5,99 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 242,137 kali.
Lihat : IHSG 15 April Sesi 1 Tertekan Perlambatan Ekonomi Tiongkok
Pada akhir perdagangan saham sore ini dana asing yang masuk pasar modal mencapai Rp. 21,81 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan perdagangan IHSG selanjutnya berpotensi menguat terbatas dengan aksi beli saham lanjutan dan optimisme ekonomi Indonesia. Namun perlu dicermati perkembangan bursa Wall Street dan harga minyak mentah pada akhir perdagangan malam nanti. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4793-4762, dan kisaran Resistance 4855-4885.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang