Memantau pergerakan kurs rupiah pada perdagangan pasar spot valas dan juga antar bank pagi ini (18/04), rupiah dibuka bergerak mengikuti pelemahan kurs kawasan Asia terhadap dollar AS. Pekan lalu rupiah berakhir positif dan mampu menguat secara mingguan terhadap dollar AS yang pagi ini sedang melemah terhadap aset safe haven pasca anjloknya harga minyak mentah.
Pergerakan rupiah pagi ini yang melemah memberikan sedikit kerugian pada bursa saham oleh aksi jual asing yang cukup besar. Terpantau net sell asing beberapa saat setelah pasar dibuka sebesar Rp 38 miliar. Akibat aksi asing ini, laju IHSG terkoreksi minus 0,4%.
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot pagi ini bergerak negatif dengan posisi pelemahan 0,20% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13204/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13154/US$. Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah ke posisi 13204 dari hari sebelumnya 13166 pada hari Jumat (15/04).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi rebound teknikal hingga akhir perdagangan meski dollar masih unjuk kekuatan, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13218 resistance 13151 per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens