Mengakhiri perdagangan pasar valas hari Selasa (19/04), rupiah yang dibuka melemah di sesi pagi berakhir menguat seiring dengan menurunnya kekuatan dollar AS si perdagangan pasar spot masuk sesi Eropa sejak siang tadi. Dollar yang tadinya hanya melemah terhadap kurs komoditas dan yen, kini sebaliknya kurs komoditas berhasil tekan balik dollar ditambah tekanan dari rival utama lainnya seperti euro, swissfranc dan pound.
Hebatnya rupiah mengungguli dollar membuat bursa saham sepanjang hari menjadi untung, dimana investor asing cetak net buy sebesar Rp152 miliar. Dan aksi asing ini mempertahankan bullish IHSG dengan menguat 0,3% ke posisi 4882.
Lihat: Denyut IHSG Sektoral : Didukung Sektor Property, Saham BEST Naik Tertinggi
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot sore ini bergerak kuat dengan posisi peningkatan 0,26% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13135/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13168/US$. Dari sisi kurs jisdor dan kurs BI, rupiah Rabu diperkuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke posisi 13150 dari hari sebelumnya 13204 pada hari Senin (18/04), sedangkan kurs transaksi antar bank menguat ke posisi 13216 dari posisi 13270 perdagangan sebelumnya.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah berpotensi bergerak positif kembali oleh proyeksi pelemahan dollar diakhir perdagangan malam ini.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens