Memantau pergerakan kurs rupiah pada perdagangan pasar spot valas dan juga antar bank hari kedua pekan ini, rupiah Selasa pagi (10/05) bergerak positif setelah sempat diawal perdagangan dibuka melemah dari perdagangan awal pekan. Kondisi dollar AS di pasar spot kini sedang kuat-kuatnya terhadap rival utamanya bahkan kurs kawasan Asia.
Lihat: Rally Dollar AS Sesi Asia 10 Mei Semakin Kencang
Pergerakan terbatas rupiah pagi ini kembali memberikan sinyal kuat bagi investor asing tarik kembali dananya dari bursa lokal, sehingga tercetak net sell asing beberapa saat setelah pasar dibuka sebesar Rp8 miliar lebih. Tekanan asing ini berhasil menekan IHSG yang masuk kembali dalam zona merah setelah sempat bergerak positif dan kini melemah 0,1% ke posisi 4743.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak negatif dengan posisi penurunan 0,02% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13316/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13332/US$. Demikian kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini melemah ke 13333 dari posisi 13284 perdagangan hari Senin (09/05).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat hingga akhir perdagangan meskipun dollar AS mennguat, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah bergerak di level support di 13353 resistance 13313 per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens