Mengakhiri perdagangan pasar valas hari ketiga pekan ini (18/05), kurs rupiah yang dibuka lebih rendah dari perdagangan sebelumnya semakin terpukul melawan kekuatan dollar AS yang sejak pagi kuasai pasar. Namun pelemahan rupiah sepanjang hari tidak menurunkan semangat investor asing setor dana di bursa saham.
Diakhir perdagangan saham, investor asing banyak setor dananya sehingga tercetak net buy Rp267 miliar. Cukup derasnya dana asing ke bursa saham membuat IHSG berhasil bergerak di teritori positif dengan kenaikan 0,1% ke posisi 4734.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak negatif dengan posisi penurunan 0,64% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13380/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13317/US$. Dari sisi kurs jisdor dan kurs BI rupiah Rabu diperlemah dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini melemah ke 13319 dari posisi 13278 perdagangan hari Selasa (17/05), sedangkan kurs transaksi antar bank diperlemah ke posisi 13386 setelah perdagangan sebelumnya 13344 .
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari masih berpotensi terjadi penguatan, analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah berpotensi bergerak positif meski ekspektasi akhir perdagangan forex hari ini dollar menguat.